Program Praktisi Mengajar Internasional Tingkatkan Kompetensi Mahasiswa Teknik Sipil UMY

December 6, 2024, oleh: Editor

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di Program Studi Teknik Sipil. Baru-baru ini, UMY sukses mengadakan program Praktisi Mengajar dari Internasional yang menghadirkan Dr. Farahin Binti Mohd Jais, seorang ahli di bidang keairan dan lingkungan dari Universiti Malaya. Program ini menjadi langkah nyata dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi persaingan global di dunia konstruksi.

Selama tiga hari, mulai 3 hingga 5 Desember 2024, Dr. Farahin memimpin sesi kuliah yang berlangsung di Amphitheater E7 lantai 8 Kampus Terpadu UMY. Materi yang disampaikan mencakup topik-topik penting seperti pengolahan air baku menjadi air bersih, teknologi pengolahan air, serta gambaran umum tentang polusi udara. Dengan metode diskusi langsung, mahasiswa tidak hanya mendapatkan teori tetapi juga wawasan praktis yang relevan dengan kebutuhan industri internasional.

Ketua Program Studi Teknik Sipil, Ir. Puji Harsanto, S.T., M.T., Ph.D., menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk mendukung pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) ke-4, yakni meningkatkan keterlibatan praktisi dalam pembelajaran di kampus. “Mahasiswa tidak hanya belajar dari buku, tetapi juga dari pengalaman nyata para profesional di bidangnya,” ujar Puji Harsanto.

Program ini mendapatkan respons positif dari mahasiswa yang hadir dengan jumlah peserta mencapai 120 orang pada setiap sesi. Diharapkan, melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa dapat meningkatkan kompetensinya, memperluas jaringan profesional, dan siap bersaing di dunia kerja internasional.

Keberhasilan program ini juga didukung oleh skema hibah dari Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) 2024. Sebagai kelanjutan, Prodi Teknik Sipil UMY merencanakan program ini menjadi kegiatan rutin dengan pendanaan dari universitas. Langkah ini menunjukkan komitmen UMY dalam mendukung pengembangan mahasiswa sekaligus menjawab tantangan industri konstruksi yang terus berkembang.

Melalui kolaborasi dengan praktisi internasional seperti Dr. Farahin, UMY membuktikan bahwa pendidikan tinggi di Indonesia mampu menghadirkan kualitas global dan membuka peluang lebih luas bagi generasi muda.