PELAKSANAAN RENOVASI GUDANG SEKOLAH
SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH MRISI TIRTONIRMOLO, KASIHAN, BANTUL, YOGYAKARTA
 
 
Salah satu kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi adalah melaksanakan pengabdian terhadap masyarakat. Kegiatan pengabdian yang dilakukan pada awal januari 2017  ini berlokasi di Dusun Mrisi Tirtonirmolo Kasihan Bantul Yogyakarta yang di ketuai oleh Emil Adly ST.,M.Eng., dan beranggotakan Ir. As’at Pujianto MT, Burhan Barid ST.,M.Eng, Jazaul Ikhsan ST.,MT.,Ph.D, Muhammad Heri Zulfiar ST.,MT, Muhammad Riang Endarto BS,Ir.,MS, DR.Noor Mahmudah ST.,M.Eng, Ani Hairani ST.,M.Eng.  Bentuk pengabdian yang dilaksanakan berupa pendampingan perencanaan dan  pelaksanaan renovasi ruang kelas dan mushola yang ada di sekolah dasar Muhammadiyah RT 10 Dusun Mrisi berupa  penimbunan dan pemasangan lantai keramik, pemasangan plafon dan instalasi listrik, pengecatan, yang di sesuaikan dengan Rencana Anggaran Belanja (RAB). Dengan adanya perencanaan  ini diharapkan pelaksanaan renovasi bisa berjalan sesuai dengan harapan, baik dari sisi kualitas dan ketepatan waktu, dengan memperhatikan ketersediaan biaya.
Kegiatan Pengabdian ini disambut baik oleh yayasan, guru, serta orangtua murid dan masyarakat sehingga bisa berjalan lancar berkat kerjasama yang baik dengan tim dosen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Dusun Mrisi merupakan salah satu dusun yang terletak sebelah utara kota Bantul. Posisinya yang tidak terlalu jauh dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menjadikan dusun ini menjadi salah satu dusun dengan pertumbuhan masyarakat yang pesat.
Sebagai dusun yang padat penduduk, dusun Mrisi memiliki tanggung jawab untuk menyediakan tempat/fasilitas pendidikan yang baik bagi anak-anak di sekitar dusun Mrisi. Dalam rangka meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Pendidikan di SD Muhammadiyah Mrisi, Kabupaten Bantul, maka SD Muhammadiyah Mrisi berusaha untuk mendapatkan Input, Proses dan Out Put yang potensial dan memiliki prestasi bidang akademik maupun non akademik serta sikap yang sesuai dengan Kebutuhan Masyarakat maupun Pendidikan.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Gambar 1. Peta Lokasi Dusun Mrisi , Tirtonirmolo Kasihan Kabupaten Bantul, yogyakarta
 
Salah satu upaya yang dilakukan oleh SD Muhammadiyah Mrisi adalah melengkapi dan meningkatkan fasilitas  berupa gedung. Sementara ini gudang yang ada di sekolah mengalamani beberapa kondisi seperti:

1. SD muhammdiyah bersebelahan langsung dengan SMA muhammdiyah Mrisi, Pembangunan lantai dua yang dilaksanakan di SMA membuat ventilasi SD menjadi tertutup dinding, sehingga menyebabkan dua kelas di SD menjadi gelap dan pengap.
2. Ruang yang akan dijadikan gudang, elevasi lantai lebih rendah dari elevasi lantai sekolah, plafon belum terpasang, tidak ada instalasi listrik, cat yang usang, atap bocor

Renovasi ini  bertujuan agar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dapat berjalan dengan baik dan lancar. Selain itu juga pemanfaatan ruang akan lebih maksimum sehingga menimbulkan gairah belajar yang lebih tinggi.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Gambar 2. Kondisi gudang sekolah yang belum terpasang plafon
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Gambar 3. Elevasi lantai gudang lebih rendah dari ruang kelas lainnya
 
Adapun hasil kegiatan ini antara lain:

1. Penimbunan dan Pemasangan Lantai Keramik

 
Gudang dengan luas 8,80 x 1,94 meter pada awalnya tidak digunakan dengan maksimal oleh pihak sekolah. Elevasi lantai gudang ± 30 cm dibawah elevasi lantai yang ada disekitar gudang membuat tidak nyaman bagi siapa yang masuk, selain itu saat hujan datang air akan masuk dan mengalir deras di lantai gudang.
Untuk mencegah hal tersebut di atas maka perlu diadakan renovasi terhadap lantai gudang dengan cara penimbunan dan pemasangan lantai keramik, sehingga gudang bisa dipakai lebih efisien dan maksimal.
 

1. Pemasangan Plafon dan instalasi listrik

 
Pemasangan Plafon di Gudang dengan luas 8,80 x 1,94 meter adalah area atau bagian  sebuah bangunan yang berada tepat pada dinding dan atap. Fungsinya antara lain sebagai penutup rangka atap, penutup berbagai macam instalasi, sebagai insulator panas, tempat menyembunyikan lampu, melindungi ruangan dari benda asing dan hewan.
Dengan dipasangnya plafon maka fungsi ruang akan bisa dimanfaatkan dengan maksimal dengan menambahkan instalasi listrik maka fungsi gudang akan bisa dikembangkan dan memaksimalkan pembelajaran siswa.
 

1. Pengecatan

 
Fungsi bangunan yang tidak dipakai dengan maksimal akan membuat cat pada gudang saat ini telah kusam dan penug dengan noda. Gudang dengan luas 8,80 x 1,94 x 2,5 meter ini akan memberikan efek yang bersih dan rapi.
 

1. Pembuatan Rencana Anggaran Biaya (RAB)

Renovasi gudang sekolah yang akan dilaksanakan selanjutnya dibuat Rencana anggaran Biaya, dengan memperhatikan prinsip ketersediaan alat, bahan dan tenaga kerja, yaitu:
– Bahan bangunan dibeli dari toko material milik warga setempat, sehingga diperoleh harga yang bersaing dengan harga pasar. Selain itu, diperoleh kemudahan dalam pembayaran, sehingga pekerjaan tidak terhambat oleh bahan bangunan yang belum tersedia.
– Pembangunan dilaksanakan dengan menggunakan tukang dari daerah setempat sehingga biaya tenaga tukang juga bersaing dengan tukang yanga da di luar.
Dengan prinsip di atas, dihasilkan RAB ya senilai Rp. 8.590.000,00 (Delapan juta limaratus sembilanpuluhribu rupiah).
 
Dengan adanya pendampingan ini diharapkan sekolah mampu memanfaatkan fasilitas gudang untuk bisa digunakan dalam segala proses pembelajaran siswa.