KULIAH PAKAR BIDANG STRUKTUR
Pada hari Sabtu 18 Februari 2017, Program Studi Teknik Sipil UMY bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) UMY telah sukses melaksanakan Kuliah Pakar ke-4 di Tahun Akademik 2016/2017 ini, bertempat di Ruang Sidang Utama Gedung AR Fachrudin B Lantai 5. Tema yang diangkat adalah Aplikasi Balance Cantilever Method dalam Pembangunan Jembatan. Kuliah pakar di bidang struktur ini diikuti oleh kurang lebih 250 orang mahasiswa dan juga dihadiri oleh beberapa dosen Teknik Sipil UMY. Acara dibuka oleh Kaprodi Teknik Sipil UMY dan dimoderatori oleh Ibu Pinta Astuti, ST, M.Eng.
Sebagai pemateri adalah Bapak Ari Wibowo, S.T. Beliau adalah seorang Senior Manager PT Jaya Konstruksi MP – Jakarta yang saat ini menjabat sebagai Kepala Divisi Wilayah IV PT. Jaya Konstruksi MP. Bapak Ari Wibowo memaparkan tentang Balance Cantilever Method, yakni sebuah metode perantara yang memanfaatkan keseimbangan pembebanan. Beliau juga menjelaskan fungsi, tahapan dan kelebihan Balance Cantilever serta perbedaannya dengan Span By Span (SbS) dimana pada SbS diperlukan alat yang panjang menerus yang menumpu pada 2 kolom dan mampu menahan seluruh segmen sepanjang span, sehingga diperlukan dimensi alat yang besar dan berat. Karena pembebanan selama masa konstruksi besar, maka diperlukan pondasi yang mempunyai daya dukung lebih besar. Sedangkan Balance Cantilever bisa berupa cast in site maupun pre cast, dan dapat mempergunakan alat dengan 2 tumpuan maupun 1 tumpuan (lifter). Untuk komparasi bisa dipilih pre cast dengan alat (gantry). Meskipun alat panjang dan menumpu pada 2 titik, namun dimensi tidak seberat alat untuk SbS. Beban yang diangkat juga relatif kecil hanya 2 segmen, sedangkan dalam SbS beban yang diangkat sampai 16 segmen .
Acara diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan oleh Bapak Emil Adly, ST. M.Eng. selaku Koordinator Program Pengembangan Mahasiswa Teknik Sipil UMY kepada Bapak Ari Wibowo selaku pemateri. Diharapkan dengan dengan terlaksananya kuliah pakar ke-4 ini dapat memberikan tambahan wawasan dan pengetahuan tentang teknologi terbaru di bidang struktur, khususnya jembatan yang bermanfaat bagi para peserta.