Divisi Kesejahteraan Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa Sipil, Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menggelar serangkaian kegiatan Civil Olympic atau biasa dikenal dengan sebutan CO. Kemeriahan CO diawali dengan Opening Ceremony yang berlangsung di Gedung Olah Raga UMY pada hari Jum’at, 28 April 2017 yang lalu. Opening Ceremony disambut meriah oleh para dosen dan mahasiswa Teknik
Kuliah Pakar berhasil dilaksanakan oleh Program Studi Teknik Sipil pada Sabtu, 19 November 2016, bertempat di Gedung AR Fachrudin B Lantai 5 dengan peserta kurang lebih 250 orang mahasiswa dan juga dihadiri oleh beberapa Dosen Teknik Sipil. Bidang Transportasi sebagai materi kuliah pakar kedua ini mengangkat tema Aplikasi Metode Chemical Grouting Di Proyek MRT (Mass
Kuliah Pakar Perdana berhasil dilaksanakan oleh Program Studi Teknik Sipil pada Sabtu, 15 Oktober 2016, bertempat di Stadium General F1 Lantai 2 dengan peserta kurang lebih 120 orang mahasiswa dan juga dihadiri oleh beberapa Dosen Teknik Sipil. Bidang Hidrologi sebagai pembuka kuliah pakar kali ini mengangkat tema Sabo Dam Sebagai Bangunan Pengendali Sedimen Pada Daerah
Tak terasa kini Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) UMY sudah memasuki periode baru. Organisasi yang bergerak untuk memajukan Program Studi Teknik Sipil itu baru saja mengadakan pelantikan pengurus pada hari Sabtu, 1 Oktober 2016 di Ruang Stadium General Fakultas Teknik yang dihadiri oleh Dekan Fakultas Teknik – Bapak Jazaul Ikhsan, ST, MT, Ph.D. dan Kaprodi Teknik
Kuliah umum yang menjadi acara rutin prodi teknik sipil UMY kali ini mengetengahkan judul “Potensi Nilai Tambah Pembangunan Infrastruktur Dalam Model Aksesbilitas Studi Kasus Jembatan Selat Sunda” yang dilaksanakan pada Sabtu, 17 Oktober ’15 jam 8.30-12.00 WIB di Stadium General FT UMY berjalan lancar dan antusias. Kuliah umum kali ini mengundang pembicara yaitu Dr. Dinihari Mulya
Jembatan merupakan satu struktur yang dibangun untuk menyeberangi lembah atau rintangan seperti sungai, rel kereta api ataupun jalan raya. Indonesia merupakan negara kepulauan yang dibatasi perairan maka teknologi di bidang jembatan juga harus diperhatikan untuk peningkatan perkembangan ekonomi Indonesia. Dengan gagasan seperti ini, maka Himpunan Mahasiswa Sipil bekerja sama dengan Program Studi Teknik Sipil Universitas